Minggu, 28 Juli 2013

BNI Cup: BNI Indonesia All Star vs Chelsea




Kesebelasan BNI Indonesia All Stars akhirnya bisa menjebol gawang Chelsea di menit ke-69, Namun gol tersebut bukan lahir dari kaki pemain Indonesia, melainkan hasil bunuh diri pemain belakang Chelsea yang bernomor punggung 33.
Awalnya, sebuah akselerasi Greg Nwokolo mencoba melewati pemain belakang Chelsea saat menendang bola ke tengah,  seorang pemain belakang Chelsea menyentuh bola dan langsung mengarah ke gawang Chelsea, Gol. Kedudukan sementara 1-8.
Pertandingan sebelumnya pun cukup berat sebelah, serangan ke gawang Indonesia belum reda.  Hingga menit ke-66, Indonesia sudah kebobolan delapan gol pada laga yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK), Senayan, Kamis (25/7/2013).
Gol kedelapan Chelsea lagi-lagi dicetak striker barunya yakni Romelu Lukaku. Umpan tarik pemain muda Chelsea yang baru diturunkan, Oscar di kotak penalti, sukses dieksekusi Lukaku. Tendangan keras kaki kiri Lukaku merobek gawang kiri Kurnia Mega.
12 Menit
Hujan gol ke gawang Indonesia pada babak kedua terjadi 12 menit babak kedua.
Gol kelima Chelsea diciptakan Demba Ba pada menit ke-50. Umpan jauh bek Chelsea Ivanovic disambut dengan sepakan keras kaki kiri Demba Ba secara terukur dan terarah ke pojok gawang kiri. Kurnia Meiga pun tak mampu menjangkau bola tersebut sehingga gawangnya bergetar.
Belum semenit, gawang Indonesia kembali bobol. Kali ini giliran striker baru Chelsea Romelu Lukaku pada menit ke-51. Lagi-lagi umpan Eden Hazard yang menjadi motor terciptanya gol keenam Chelsea tersebut.
Umpan lambung Hazard di depan gawang disambut sundulan keras oleh Lukaku ke sudut gawang kanan sehingga Kurnia Meiga lagi-lagi terpana.
Tak lama, tepat menit ke-57, gawang Indonesia kembali dirobek Ramires. Umpan tarik Lukaku ke diarahkan ke Ramires yang berada di luar kotak penalti. Tendangan jarak jauh Ramires langsung menggetarkan gawang Indonesia. Skor 7-0 untuk Chelsea.
Babak Pertama
Kapten Chelsea John Terry menutup babak pertama laga melawan Indonesia All Star dengan gol cantiknya sehingga skor 4-0 untuk Chelsea.
Gol indah tersebut tercipta pada menit ke 45+1 setelah tendangan bebas yang dilakukan Bertrand yang disambut sundulan Garry Cahlil yang kemudian dilanjutkan John Terry dengan sundulan keras ke gawang Kurnia Mega.
Gol tersebut begitu cantik karena bola tendang bebas dari jarak sepertiga lapangan tidak menyentuh tanah. Bola lambung di kotak penalti disambut berantai dua pemain Chelsea tersebut membuat pelatih Jose Mourinho girang bukan kepalang. Ia meloncat ke girangan melihat gol anak asuhnya tersebut.
Gol pertama Chelsea terjadi pada menit ke- 21 setelah John Terry dijatuhkan di kotak penalti. Eksekusi tendangan penalti sukses dilakukan Eden Hazard.
Gol kedua dan ketiga juga dimotori Eden Hazard pada menit ke-29 dan 31. Gol kedua diciptakan oleh Ramires setelah mendapat umpan lambung di kotak penalti dari Hazard yang dilanjutkan dengan tendangan keras Ramires.
Gol ketiga Chelsea juga lagi-lagi dikreasi Hazard. Umpannya ke Ramires di kotak penalti disambut Ramires dengan tendangan keras. Namun Kurnia Meiga masih beruntung bisa mengeblok tendangan keras Ramires.
Sayang, bola rebound tersebut langsung disambar striker Chelsea, Dema Ba. Tendangan Ba yang tak terlalu keras tapi terarah membuat Kurnia Meiga terpana melihat gawangnya dikoyak Demba Ba.

Minggu, 21 Juli 2013

LFC Asia Tour 2013: Indonesia XI vs Liverpool FC


  

Laga persahabatan antara Indonesia XI melawan Liverpool FC yang dihelat di Gelora Bung Karno Senayan, Sabtu, 20 Juli 2013, berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Liverpool. Walaupun kalah, Indonesia XI tidak bersedih, karena mereka bisa hanya kalah dengan selisih 2 gol dengan klub tersohor Inggris tersebut, mereka pun pasti mendapat banyak pelajaran sebagai bekal melawan Cina di Kualifikasi Piala Asia 2015 Oktober mendatang.

Pada babak pertama, Indonesia bermain konsisten, mampu bersikap tenang dan menahan gempuran pemain Liverpool, serta menyerang jika ada kesempatan. Berbagai peluang yang dimiliki Indonesia, tapi  Liverpool malah lebih dulu menjebol gawang Kurnia Meiga, lewat gol Coutinho di menit ke-9, akibat kurangnya komunikasi di lini perahanan Indonesia,  Liverpool pun unggul terlebih dahulu. Indonesia tidak mau tinggal diam banyak peluang yang membahayakan gawang Liverpool, diantaranya dari sundulan Tibo, dan tendangan jarak jauh Sergio Van Dijk, tapi tak ada yang berbuah gol. Skor 1-0 pun bertahan sampai waktu turun minum.

Di babak kedua, Indonesia langsung mengambil inisiatif menyerang. Liverpool sempat melakukan pergantian seluruh pemain starting eleven di pertengahan babak kedua. Tetapi hal itu tak dilakukan pelatih Jackson F. Tiago. Maka dari itu Indonesia sudah pasti kalah stamina dibandingkan pemain Liverpool yang baru saja bermain. Walaupun begitu, Indonesia tetap memancarkan serangan, proses jual beli serangan pun terjadi. Sempat terjadi adu mulut antara Victor Igbonefo dan Martin Skrtel. Namun, bisa diredamkan. Di menit ke-87, gawang Indonesia kembali bergetar, pemain Indonesia yang sedang berada di daerah pertahanan Liverpool untuk melakukan Corner Kick, tiba-tiba langsung di counter dengan cepat oleh Liverpool, Raheem Sterling pun dengan mudahnya menjebol gawang Kurnia Meiga tanpa kawalan sedikit pun. Skor 2-0 untuk kemenangan Liverpool pun bertahan sampai pertandingan usai.

Sabtu, 20 Juli 2013

Arsenal Asia Tour: Indonesia Dream Team vs Arsenal FC

Hasil Pertandingan Indonesia vs Arsenal 14 Juli 2013 - Indonesia Dream Team dipaksa merasakan mimpi buruk dengan takluk 0-7 dari Arsenal pada laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (14/7/2013). Setelah hanya tertinggal 0-1 pada babak pertama, gawang Indonesia Dream Team harus kebobolan setengah lusin gol pada paruh kedua pertandingan.

Sebelumnya, Indonesia Dream Team sudah tertinggal satu gol lebih dulu yang tercipta lewat kaki Theo Walcott di menit ke-19. Gol tunggal pemain muda Inggris itu bertahan sampai turun minum di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Arsenal lalu berhasil menambah keunggulan atas Indonesia Dream Team saat laga babak kedua baru berjalan delapan menit. Berawal dari serangan balik cepat pasukan The Gunners, Serge Gnabry menusuk dari sisi kanan dan melepaskan umpan matang pada Chuba Akpom, yang tinggal menyontek bola.

Setelah itu giliran penyerang utama Arsenal yang menunjukan kualitasnya. Olivier Giroud berhasil mencatatkan dua gol hanya dalam tiga menit, padahal ia baru masuk belum sampai satu menit.

Berawal dari pergerakan Bacary Sagna di sisi kanan, pemain Prancis itu melepaskan umpan mendatang yang langsung disontek Giroud pada menit ke-70. Belum puas, Giroud kembali menambah gol selang tiga menit.

Kembali berawal dari posisi serangan sayap kanan yang dikomandoi Sagna, Giroud dapat ruang di tengah kotak penalti Indonesia. Mantan striker Montpellier itu pun melepaskan tendangan ke pojok gawang Kurnia Meiga. Skor berubah jadi 4-0.

Tidak perlu lama untuk tim berlogo meriam itu untuk bisa mencetak gol kelima dan keenamnya di laga tersebut. Lukas Podolski berhasil menusuk dari tengah jantung pertahanan Indonesia dan melepaskan tendangan kaki kiri keras. Papan skor jadi 5-0 pada menit ke-81.

Pemain muda asal Jerman Thomas Eidfeld mencuri perhatian pada 10 menit terakhir laga. Pemain yang mengawali karir di Borussia Dortmund itu berhasil mencetak dua gol, yang melengkapi pesta gol Arsenal jadi 7-0.

Gol pertamanya diawalai oleh umpan Thomas Rosicky. Lepas dari kawalan, Eidfeld mencetak gol dengan sontekannya di menit 85, sebelum menambah golnya lewat tendangan keras 1 menit kemudian.

Faktor fisik yang terkuras menjadi salah satu kelemahan Indonesia Dream Team di penghujung laga tadi. Pertahanan tim asuahan Jacksen F Tiago itu keras ketinggalan menghadapi kecepatan para pemain Arsenal.

Sepanjang paruh kedua, Arsenal masih terus mendominasi jalannya pertandingan. Alur permainan mulai mengarah ke pertahanan Arsenal setelah masuknya Titus Bonai menggantikan Sergio Van Dijk.

Pemain Semen Padang itu dengan rajin membuka ruang dan tampak lebih mengancam dengan kecepatan yang dimilikinya. Sayang, tak ada peluang berbahaya yang mengancam gawang Arsenal sepanjang paruh kedua.

Indonesia U-23 vs Singapura U-23

Timnas Singapura U23 berhasil menaklukan timnas Indonesia U23 1-0 di laga persahabatan yang dimainkan di Stadion Jalan Besar, Singapura, Sabtu, 13 Juli 2013. Indonesia harus mengakui kekuatan timnas Singapura pada pertandingan itu.
Skuad asuhan Rahmad Dharmawan mengutamakan pola permainan 4-2-3-1 yang lebih mematangkan kekuatan pemain gelandang. Ini merupakan laga kedua, setelah pada bulan lalu Indonesia menjamu Singapura di Staidon Manahan Solo. Serangan Andik dari sisi kiri pada menit ke-7 berhasil ditangkap penjaga gawang Singapura Izwan Mahbud.
1
Menit ke-9 pemain bek Syahrizal menjatuhkan pemain serang Singapura sehingga wasit menghadiahkan pinalti untuk tuan rumah. Eksekusi yang dilakukan pemain serang Singapura Shahfiq Ghani berhasil membuat keunggulan pertama bagi Singapura 1-0.
Indonesia berusaha menyusul ketertinggalan dengan bermain lebih agresif. Singapura membalas dengan serangan balik  namun berhasil digagalkan oleh lini belakang garuda muda. Umpan silang dari pemain Singapura Hafiz Sujad berhasil di blok Syahrizal.
Tendangan kaki kanan Andik di menit ke-14 berhasil di tahan Izwan Mahbud. Indonesia bermain cukup impresif demi mengejar ketertinggalan gol nya. Di menit ke 17, di barisan pertahanan Singapura, beberapa pemain tampak saling berebut bola dengan sangat dekat yang menyebabkan beberapa pemain berjatuhan.
Tendangan kaki kiri Pahabol pada menit ke-23 sayangnya bisa diantisipasi penjaga gawang Singapura. Umpan ke tengah dari Rasyid Bakri pada menit ke-24 sayangnya tidak dapat diselesaikan Andik dengan maksimal.
Pemain Singapura Izzdin hampir saja menambah kedudukan tuan rumah. Berhasil penjaga gawang Indonesia Andritany Ardhiyasa bisa mengantisipasinya. Sayang sekali Sunarto diblok saat hendak mengontrol bola di kotak pinalti lawan. Pada menit ke-34 umpan Andik kepada Sunarto membuat Singapura kelabakan. Namun tendangan kaki kanan Sunarto berhasil di antisipasi penjaga gawang Singapura.
Tendangan bebas Pahabol pada menit ke-37 membentur tiang gawang Singapura. Tendangan kaki kiri Sunarto pun sayang sekali sangat lemah di menit ke-40. Di babak kedua, Bayu Gatra pada menit ke-49 berusaha menerobos pertahanan lawan namun sayangnya gagal dan berhasil ditahan lini belakang pemain Singapura.
Pemain serang Singapura  pada menit ke-51 berusaha umpan ke tengah namun gagal di manfaatkaan. Menit ke 52 pergantian untuk Indonesia, pemain Sunarto digantikan Rudi Setiawan.Bayu Gatra sangat disayangkan gagal melewati barisan belakang menuju gawang pada menit ke-53, setelah dijatuhkan dua pemain bek Singapura. Meski Bayu Gatra dijatuhkan namun wasit tidak menganggapnya sebagai sebuah pelanggaran.
Menit ke-69 Egi Melgiansyah keluar digantikan Dedi Kusnandar. Indonesia masih berusaha mengejar ketertinggalan.Sundulan Alfarizi sayang masih bisa diantisipasi Izwan di menit ke-71.
Penjaga gawang Indonesia Shahar Ginanjar masuk menggantikan Andrytani di menit ke-78.  Kemudian Syahrizal keluar digantikan  Wahyu Kristanto masuk di menit ke-81. Tendangan bebas Pahabol di menit ke-82 masih terlalu mudah untuk diantisipasi Izwan. Banyaknya pergantian pemain di skuad timnas Indonesia tampaknya tidak berpengaruh apa-apa ,meski banyak peluang yang tercipta di menit-menit akhir.